Daftar Isi Postingan [Tampilkan]
Selalu
butuh mood yang bagus untuk membuat
postingan yang bagus dan fresh, sekalipun
untuk menggerakan badan untuk menulis. Iya, kadang kalo nggak dipaksain buat
gerak, blogpun akan terbengkalai, dan parahnya, “gaya” tulisan akan menghilang.
Bener, nggak beda jauh kalo papasan sama mantan, yang dulunya akrab, nyapa
doang pun jadi formal. Pengalaman, Mbak? Udah nggak usah baper.
Nah
terus, faktor-faktor yang bikin rajin bikin postingan itu, apa aja sih?
SUASANA
Well, suasana basah dari hujan, aroma
kopi akan lebih menghasilkan draft postingan
yang bagus daripada dilakukan saat PMS plus abis diputusin atau suasana ramai. Meskipun dilakukan
sendirian di area WiFi, namun inspirasi akan mudah datang saat suasana tenang.
Kalo saya sih biasanya pagi-pagi setelah bangun atau malam hari. Emang sih
kadang jadi bikin lupa waktu sampai dini hari, tapi manajemen waktu juga butuh, misalnya besok udah free jadi bisa tidur tanpa takut waktu
terbuang nggak produktif.
TARGET
Yosh,
mungkin yang udah terbiasa sama job
review akan segera memoles draft
yang tak kunjung terpublish agar tak
melewati masa tenggat. Di saat itulah banyak juga tiba-tiba ide bermunculan
saling menabrak, akhirnya jadilah satu postingan lain. Atau juga, menarget pada
diri sendiri harus punya sekian postingan dalam satu bulan, sekali lagi, agar “gaya”
menulis tak hilang.
Baca dulu : Blognya kok dianggurin?
SAMBUNGAN INTERNET
This is it, kebutuhan manusia setelah
sandang, pangaan, papan, pendidikan dan kuota. Tanpa internet tentu aja
postingan-postingan hanya akan jadi coretan di lembaran-lembaran kertas, dan
nggak akan ada yang namanya hobi “ngeblog”. Awal mula ngeblog, seringnya ke warnet, bisa dibaca di Postingan Anak Warnet. Sekarang kalo di rumah sih, saya berteman
dengan modem Smartfren Connex CE682, udah dimulai sekitar satu tahun yang lalu.
Biasanya 50rb untuk 1,75gb dalam sebulan, nggak tau itu termasuk terlalu
sedikit apa banyak atau biasa aja. Biar tambah irit, biasanya saya menonaktifkan gambar ketika browsing,
atau menggunakan Facebook dan Twitter versi mobile di PC, irit men. Namun, yang
pasti sinyal Smartfren selalu cepat, secepat kamu melupakan saya, worth
it lah sama tempat di desa saya, kendalanya paling pas ujan jadi melambat.
Saya masih memakai jaringan EVDO atau Evolution Data Optimized,
belum upgrade ke 4G/LTE. Kira-kira
rincian paket internet seperti dibawah, itu 60rb buat 2gb kayanya lumayan
selisih 10rb tapi ada bonus internet malem, belum nyoba lagi sih.
Kalo
lagi di asrama bisa ngirit dikit nih, bisa pakai WiFi, lebih cepet juga. Namun,
kendala yang dihadapi harus turun ke lantai satu dulu biar dapet konektivitas
yang baik, karena sinyalnya nggak sampai lantai lima, iya saya di lantai lima
dimana sinyal WiFi terkuat hanya pada dini hari. Selain itu lantai satu juga biasa digunakan
mahasiwa non asrama yang numpang WiFi buat nugas, kelompokan atau memang buat download-download.
Namun sisi positifnya, menghindarkan diri lah dari gegoleran belum mandi dan
nggak produktif di kamar. Untuk mau WiFian aja harus gerak, tetap memegang
teguh pepatah “menghargai sebuah proses, jangan malas”.
Kalau kamu, bagaimana?
Tidak ada komentar
Halo, terima kasih sudah berkunjung!^^ Mohon klik 'Notify Me/Beri Tahu Saya' utk mengetahui balasan komentar via email.