Pengalaman Kuliah Alih Kredit Universitas Terbuka (UT)

Daftar Isi Postingan [Tampilkan]
Holaaaaa!

Udah lama ya nggak nulis di section atau label college life ini, tapi nggak nyangka juga kalau ada kesempatan lagi menulisnya sih hehehe. Untuk mengawali, saya mau berbagi pengalaman mengenai daftar kuliah jalur alih kredit di Universitas Terbuka atau UT.

OSMB UT Purwokerto
OSMB UT UPBJJ Purwokerto - Februari 2023

Yup, Alhamdulillah saya dapat merasakan kuliah lagi. Sebenernya tragedi aja sih karena yang sebelumnya sayang sekali tidak rampung karena akibat beberapa kondisi hahaha. Namun itu udah masa lalu dan sudah berada di tempatnya, fokusnya ke masa kini dan sekarang dalam usaha menyelesaikan tanggung jawab perjalanan awal kuliah ini dengan alih kredit. Asyik.

Alih Kredit UT, Apa Itu?

Alih kredit ini masuk dalam program RPL atau Rekognisi Pembelajaran Lampau, di mana adanya pengakuan dari capaian pembelajaran seseorang dari pendidikan formal maupun informal, atau pengalaman kerja ke pendidikan formal. Program RPL ini memungkinkan seseorang dapat menyelesaikan studinya lebih cepat dari pada daftar reguler karena ada penilaian tertentu yang membuat diterimanya hasil belajar sebelumnya.

Nah alih kredit ini sederhananya pengakuan capaian belajar baik pengalaman dan nilai kelulusan mata kuliah yang diperoleh mahasiswa dari perguruan tinggi sebelumnya ke perguruan tinggi tujuan. Misalnya saja sudah menempuh sekian semester, kemudian ingin pindah ke jurusan kuliah yang sama maka tak perlu mengulang lagi dari awal karena ada pengakuan mata kuliah dan SKS, sehingga kuliah meskipun melanjutkan jatuhnya akan tetap lebih pendek. Mengenai program alih kredit ini tak semuanya di universitas ada, dan jika ada juga tergantung dengan kebijakannya masing-masing.

Alih kredit di UT sendiri memungkinkan mahasiswa dari D3 untuk bisa melanjutkan ke S1, dari lulusan S1 ke S1 jika ingin, dan juga mahasiswa S1 yang ingin pindah di jurusan yang sama namun sudah menempuh sekian semester, maupun mahasiswa yang dengan berbagai kondisi apapun sudah melebihi batas maksimal kuliah. Untuk saya sendiri termasuk dalam golongan terakhir tersebut, jadi dapat terhindar dari drop out dan hangus atau sia-sia kuliah yang telah dijalani. Jadi bisa melanjutkan kuliah tanpa harus mengulang dari nol dengan progam alih kredit.

Cara Daftar Alih Kredit UT

Menurut saya, keunggulan dari pendaftaran ke UT ini segalanya bisa dilakukan secara online, jadi tak harus bolak-balik ke kantornya untuk setor persyaratan berkas dan lain-lain. Semua dokumen persyaratan dan skema pendaftaran juga sudah sangat lengkap tersedia di websitenya, jadi di tulisan ini saya akan berbagi mengenai pengalaman mendaftarnya saja, siapa tahu ada yang akan alih kredit ke UT juga dan dapat mempersiapkan tanpa bolak-balik:

1. Mengurus SK di Universitas Sebelumnya

Yang lumayan lama dalam proses alih kredit ini menurut saya adalah pengurusan SK keluar dari kampus sebelumnya. Kalau misalnya D3 dan sudah lulus, hal ini tidak berlaku karena bisa langsung menggunakan ijazah. Sedangkan bagi S1 yang masih ditengah jalan, terlebih dahulu harus mengurus SK pengunduran diri dari kampus sebelumnya.

Untuk mengajukan SK pengunduran diri tergantung aturan di kampus masing-masing ya. Kalau saya sendiri infonya bisa dilihat di website universitas, membuat surat pengajuan ke dekan, bukti pembayaran UKT terakhir, surat bebas pustaka dari fakultas dan universitas, KRS dan KHS terakhir, dan KTM. Hehe cerita dikit, kala menyerahkan KTM ini terasa sentimentil sekali karena seharunya alih-alih berubah menjadi kartu alumni, malah justru untuk pengunduran diri.

Lamanya keluar SK ini juga tergantung kampus ya, aman-amannya sih diproses saat tidak sedang berada di menuju libur panjang atau pergantian tahun ajaran baru karena biasanya memakan waktu cukup lama. Saya sendiri waktu itu cukup 2 minggu saja sesuai dengan timeline yang tertera di website kampus.

Mengapa sih harus segera mengurus SK pengunduran diri? Jadi untuk daftar alih kredit UT itu harus melampirkan status mahasiswa di PDDIKTI yang menyatakan bahwa mahasiswa tersebut telah lulus, mengundurkan diri, atau keluar. Biasanya status di PDDIKTI cukup lama nih berubahnya, jadi gunanya SK Rektor tadi untuk pengganti screenshot status mahasiswa di PDDIKTI.

Memang sih pendaftaran di UT ini setahun dua kali, jadi berbeda dengan sistem univ pada umunya. Jangka waktunya juga biasanya panjang, namun lebih baik mengurus di awal atau secepatnya biar nanti segera selesai. Apalagi alih kredit, masih ada mata kuliah yang diajukan untuk dialihkreditkan nanti.

Napas dulu

2. Membayar Biaya Admisi

Biaya admisi untuk pendaftaran awal ini Rp100.000, bisa via transfer maupun Alfamart. Jadi bikin akun dulu di https://admisi-sia.ut.ac.id/ dan jangan lupa ya pilih layanannya yang RPL dan pilih Non-Sipas.

3. Melengkapi Dokumen Persyaratan

Nah jika sudah membayar admisi, barulah bisa mengakses menu untuk mengunggah berkas-berkas pendaftaran. Untuk dokumen apa saja yang perlu dipersiapkan, teman-teman bisa cek website https://www.ut.ac.id/alih-kredit-2022-2 (mungkin nanti akan ada laman baru, namun sementara mirip yang seperti ini) dan file-file format isian tertentu bisa diunduh di https://www.ut.ac.id/formulir

Berikut juga beberapa dokumen yang wajib diunggah dari screenshot menu admisi:

syarat alih kredit UT
daftar alih kredit UT

Nah di bagian ini yang menurut saya lumayan memakan waktu karena berkas yang harus diunggah juga banyak. Ada form isian dari UT sendiri, ada juga dokumen yang harus kita lengkapi dan scan dulu sebelum diupload. Perlu perhatian selain perlunya SK Rektor atau laman PDDikti, siapkan juga fotocopy ijazah SMA/K yang telah dilegalisir dan cap basah

4. Mengisi Deskripsi Mata Kuliah

Dokumen penting lainnya untuk keperluan dialihkreditkan yaitu transkrip nilai dengan cap basah dari fakultas di kampus sebelumnya, dan mengisi deskripsi mata kuliah yang pernah ditempuh. Ini ngurus ke kampus sebelumnya mandiri ya, jadi jangan berharap diurus pihak kampus karena kan kita yang butuh dan terkait alih kredit biasanya juga kita yang paham bagaimana persyaratannya.

RPL Alih Kredit Universitas Terbuka

Pengalaman RPL Alih Kredit UT

Kalau pengalaman saya sendiri, untuk minta transkripnya beserta cap basahnya ke bapendik fakultas. Sedangkan untuk deskripsi mata kuliah juga mengisi sendiri dengan format yang ada dari UT, tinggal nanti mengajukan tanda tangan ke ketua jurusan atau kaprodi di kampus sebelumnya dan cap basah. Perihal deskripsi mata kuliah ini biasanya jadi pertanyaan harus bagaimana. Nah ini lagi-lagi lihat detail di jurusan sebelumnya ya, kalau saya sendiri tinggal menyalin di buku panduan waktu dikasih saat maba, namun ada juga yang tertera di website fakultas. Teman-teman yang mau daftar, perihal deskripsi mata kuliah bisa coba tanyakan ke bagian akademik fakultas.

Oh iya dalam pengisian ini, ada juga keterangan kapan lulus matkul dan juga nilai, jadi bukan hanya deskripsi saja ya. Kemudian kalau sudah nanti diprint dan minta cap basah tiap lembarnya ke fakultas sebelumnya, baru nanti discan kembali untuk diunggah.

5. Daftar Mata Kuliah

Jika sudah lengkap semuanya, tinggal menunggu proses RPL selesai. Nanti akan muncul matkul-matkul apa saja yang diterima atau dibebaskan sehingga tak perlu mengambil matkul yang sama di UT. Prosesnya 2-3 hari sudah muncul dan untuk melihat progresnya bisa melalui menu Admisi SIA - Laporan - Tracking Berkas Approval - Peragaan Alih Kredit.

Jika sudah muncul matkul yang dibebaskan, baru kita bisa mendaftar mata kuliah apa saja yang masih harus diambil. Akan karena kita non sipas, saran saya dibagi terlebih dahulu menjadi beberapa semester tergantung SKS yang masih harus ditempuh. Jika ingin target cepat lulus maka penuhi satu semester tersebut. Perlu diperhatikan bahwa meskipun ambil non sipas yang bisa ambil SKS berapa saja, untuk semester 1 dan 2 tetap maksimal 20 SKS, jadi bukan 24 SKS ya kecuali semester 3 ke atas. Terus sistem kuliah di UT sendiri sudah bisa melihat sampai jam UAS, jadi pastikan jangan ambil matkul yang bentrok jamnya. Untuk melihat apakah bentrok atau tidaknya, bisa dilihat di katalog penyelenggaraan.

Syarat Diterimanya Alih Kredit Mata Kuliah UT

Berdasarkan website UT, banyak sedikitnya mata kuliah sama yang dibebaskan tergantung pada: 1. akreditasi prodi kampus sebelumnya. Ada persenannya sendiri tergantung akreditasi dan juga prodi terdahulu, apakah prodi sama atau serumpun. Penilaiannya nanti dilakukan oleh Keputusan Dekan dan penilaian Tim Asesmen Fakultas.

Di bagian ini saya kira asal telah lulus matkul langsung bisa ditransfer semuanya apalagi kalau sama, ternyata ada pengaruh dari nilai sebelumnya juga. Tahunya dari mana? Well, saat pendaftaran kemarin saya bersama dengan seorang teman dari jurusan yang sama pula. Sebenarnya kami berbeda peminatan, saya sastra dan dia linguistik. Namun hasilnya ternyata tetap berbeda, aman-amannya nilai A atau AB (A-) baru diterima. 

Ketentuan alih kredit di UT sendiri harus menempuh minimal 3 semester, jadi nggak bisa ya satu tahun kelar. Saya masih dapat 4 semester, lebih 4 sks. Tanggung ya? Kalau semester 1 dan 2 bisa full SKS sih bisa 4 semester pas, itu dengan catatan kalau lulus semuanya. Aamiin tentunya doa dan harapan terbaik yess.

Kemudian jurusan saya sebelumnya kan Sastra Inggris, sedangkan di UT ada jurusan yang sama juga namun langsung spesifik peminatan yaitu Sastra Inggris Bidang Minat Penerjemahan. Di jurusan sebelumnya saya ambil peminatan sastra, jadi yang diterima SKSnya benar-benar yang semester awal-tengah aja, soalnya beda kosentrasi. Mungkin kalau dulu ambilnya linguistik bisa lebih banyak, dan dulu belum ada peminatan translation tersendiri. Jadi ini bisa jadi pertimbangan bagi yang akan alih kredit ya.

Kemudian rata-rata SKS di UT sendiri yaitu 3 atau 4 SKS, saya sempat khawatir sih nanti diterima nggak ya soalnya di transkrip saya sebelumnya lebih banyak 2 sks. Awalnya saya mau mengajukan matkul yang saya pikir sama aja, namun ketika konsultasi ke UPBJJnya disarankan untuk semua saja diajukan, siapa tahu ya kan lebih banyak yang diterima? Hehe. Paling saya hanya menghapus yang benar-benar tak relevan seperti KKL, KKN (untuk yang bukan pendidikan, di UT tidak ada kkl atau kkn), skripsi, dan comprehensive test.

Pertanyaan Lain Terkait Alih Kredit

Saya coba jawab beberapa pertanyaan mengenai alih kredit UT ini:

  • Kuliahnya Bagaimana?

Saya ambil non TTM (tutorial tatap muka) jadi full online dan mengikuti tutorial online. Cara kuliah di UT ini ada banyak ya guys, ada yang full TTM jadi kaya kuliah pada umumnya, semi, atau full online. Nah untuk full online juga skemanya ada dua, pilih tuton (tutorial online) atau TMK (tugas mata kuliah). Saya pilih tuton untuk melihat dan menyesuaikan awal pembelajaran di UT terlebih dahulu, pilih online juga untuk pertimbangan fleksibilitas jadi bisa kerja juga.

Alih Kredit RPL UT

Nah untuk paketan SKS di UT ini ada SIPAS (Sistem Paket Semester) dan Non SIPAS. Kalau SIPAS ini per semesternya sudah ditentukan matkul apa saja, keunggulannya jadi tidak perlu atur sendiri atau tanpa takut bentrok. Nah kalau Non SIPAS ini cocok untuk yang targetnya mau lulus cepat, atau bahkan fleksibel ambil matkul per semesternya. Yup, kuliah di UT sendiri bisa ambil matkul tanpa minimal. Unik ya? Haha. Kemudian tidak ada sistem drop out yang biasanya maksimal 14 semester di universitas pada umumnya dan tak ada batasan untuk umur. Namanya juga universitas terbuka ya kan hehe. Tentang fun fact UT, nanti akan saya bikin postingan tersendiri.

Lanjut untuk skema belajar, nantinya akan dikirimkan modul ke alamat tertera, lengkap juga dengan katalog dan kalender akademik. Biasanya sebagai mahasiswa baru ada 4 agenda yang diikuti, yaitu OSMB, PKBJJ, Workshop Tugas, dan Klinik Ujian. Apalagi yang ambilnya full online, kegiatan ini wajib diikuti agar tidak ketinggalan atau left out dari skema pembelajaran di UT. Memang, kuliah di UT benar-benar harus mandiri dan inisiatif mencari informasi, kegiatan ini untuk semakin memperjelas. Saran saya, tetap cari terlebih dahulu segala informasi dari awal.

  • Fasilitas Mahasiswa UT dan Biaya

Meskipun tidak ada wujud kampusnya nih dan bisa serba online, mentok paling pusat atau UPBJJ terdekat di kota atau daerah masing-masing namun fasilitas kuliah ini banyak lho. Mulai dari email kampus dan fasilitas penyimpanan, Wi-Fi id, modul yang bisa diakses online melalui Ruang Baca Virtual, latihan soal mandiri di LMS, sampai KTM gratis. 

Biaya yang dibayarkan per semesternya ini sudah termasuk biaya modul, biaya bahan ajar, OSMB, UAS, TAP, Karil, Wisuda, alih kredit. Alhamdillah untuk wisuda tak perlu bayar lagi, semoga kebijakannya tak berubah juga ya hehe. Untuk OSMB dan PKBJJ kemarin juga Alhamdulillah sudah termasuk snack dan makan siang tanpa keluar biaya lagi. Paling beli almet dan pengajuan kelas tatap muka, baru keluar biaya lagi di luar uang kuliah.
Update Sementara Mei 2023 
Atuhlah, ternyata mulai 2024.1 (2023/2024) ini biaya wisuda mulai diberlakukan dan lumayan juga. Sementara alih kredit yang sebelumnya nggak ada biayanya juga jadi ada, yaitu senilai 300.000. Cek biaya pendidikan di website UT https://www.ut.ac.id/biaya-pendidikan/sarjana-diploma

Jangan lupa juga melihat timeline pendaftaran, biasanya batas bayar admisi, batas regis matkul berbeda waktunya untuk mahasiswa baru. Cek aja instagram official UT dan Instagram UPBJJ terdekat, untuk informasi dan update biasanya lengkap di sana.

  • Mahasiswa Alih Kredit Tetap Ikut Ospek?

Iya. Kalau di UT namanya Orientasi Studi Mahasiswa Baru dan berlaku untuk semua mahasiswa baru UT, mau yang alih kredit, reguler, sipas, non sipas, ttm, maupun non ttm. Rangkaian kegiatan untuk mahasiswa baru UT ini ada 4, yaitu OSMB, PKBJJ (Pelatihan Keterampilan Belajar Jarak Jauh), Workshop Tugas, dan Klinik Ujian. Biasanya selang 2 minggu untuk tiap acara tersebut dan berlangsung dalam satu hari (08.00-16.00). Untuk yang sudah bekerja, bisa mengatur kembali jadwalnya ya. Biasanya ada opsi harinya kok, dan biasanya dilakukan di hari Sabtu atau Minggu.

Untuk acara "ospek"nya UT ini padat dan teknikal semua ya, memang menjelaskan bagaimana sih skema kuliah dan cara belajar di UT. Beberapa informasinya bisa ditemukan di website, namun kalau bertemu para dosen dan pembicara secara langsung jadi lebih jelas kembali. Begitu juga dengan PKBJJ yang biasanya dilaksanakan sebelum jadwal kuliah, jadi para mahasiswa nanti sudah mempunyai bekal sebelum masa perkuliahan.

Kira-kira itu aja ya untuk saat ini, tentang bagaimana nanti kuliah di UT, bagaimana skema ujian di UT, perbedaanya dengan kuliah di universitas umum, selanjutnya akan ditulis juga di blog ini. Excited banget buat share perihal perkuliahan lagi di blog ini! Minta doanya agar kuliah kali ini lancar sampai wisuda juga ya, teman-teman pembaca. Sampai jumpa di postingan selanjutnya!
***

13 komentar

  1. Hai Kak,salam kenal ya..aku Priska..boleh share gak berapa biaya per semester untuk RPL..? Makasih yaa..sukses untuk Kk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi kak karena non sipas jadi variatif yah, tergantung matkul yang diambil. Panduannya bisa dicek di www.ut.ac.id/biaya-pendidikan

      Hapus
  2. Halo kak. Sebelumnya kan kakak kuliah di kampus lain tapi tidak rampung dan ikut alih kredit di UT. Setelah di UT kakak melanjutkan semester kakak yg tidak rampung atau mengulang kembali dari semester awal namun dengan pengurangan mata kuliah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo kak, mengulang kembali dari semester awal tapi matkulnya udah dikurangi yah, jadi bisa ambil matkul semester atas juga walau di semester satu

      Hapus
  3. Halo kak. Kakak di UT lanjut dari semester kakak yg dikampus lain atau mulai lagi dari semester awal cuma hanya dikurangi mata kuliah yg sama ?

    BalasHapus
  4. Halo kak saya lulusan S1 Guru SD tetapi mengajar Mapel Matematika di tingkat SMP, saya berencana mengikuti RPL jurusan Pendidikan Matematika di UT, setelah lulus apakah ijazah S1 guru SD saya akan tidak diakui lagi atau saya mempunyai 2 ijazah, 1 ijazah S1 PGSD dan 1 nya ijazah S1 pendidikan matematika?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo kak, mohon maaf untuk perihal ini saya kurang tahu, bisa ditanyakan langsung ke official UTnya ya.

      Kalau yang kuliahnya dobel sih tetap diakui jadi punya dua gelar, namun kalau RPL kan ada proses pengalihkreditan, saya kurang paham kalau ini apakah tetap diakui atau tidaknya.

      Hapus
  5. Bismillaah
    Selamat malam kak, saya Mellody. Saya berniat untuk pindah ke kampus UT dengan sistem Alih Kredit.
    Untuk mahasiswa alih kredit, apakah saya harus membayar biaya mata kuliah yang dialihkreditkan?
    Contoh saya sudah mendapatkan nilai 50 mata kuliah di kampus sebelumnya, dan setelah mengajukan alih kredit 50 MK tersebut di UT dan di approve oleh UT, apakah saya harus membayar sks untuk 50 MK tersebut? (Diluar biaya SPP dan pendaftaran)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi Kak Mellody, tidak ya kak. Jadi cukup bayar paketan semester aja atau kalau ambil non sipas, cukup bayar utk matkul yang diambil

      Hapus
  6. Haloo kak, terimakasih sudah berbagi dan informasinya sangat membantu sekali, mau tanya kalau alih kredit dengan jurusan berbeda bisa nggk ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terakhir sy baca info bisa, tp paling yg diterima beberapa matkul umum saja. Lebih lanjutnya bisa kontak UT officialnya langsung ya kak soalnya kebijakan bisa berubah2

      Hapus
  7. Halo kak. Aku ini baru proses sih rpl utk evaluasi diri penilian sebaiknya sangat baik atau cukup baik kak? Utk matkul yg di rplkan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hola kak, maaf aku dulu blm ada isian begini, mungkin disesuaikan aja ya sama nilai atau kemampuan diri

      Hapus

Halo, terima kasih sudah berkunjung!^^ Mohon klik 'Notify Me/Beri Tahu Saya' utk mengetahui balasan komentar via email.