Hunian Nyaman dan Minimalis Idaman di Masa Depan

Daftar Isi Postingan [Tampilkan]
Dua tahun ini, pandangan saya terhadap rumah mengalami berkali-kali definisi dan tipe ideal. Tentu saja, yang disebut rumah ini adalah tempat yang akan dihuni secara tetap selama hidup. Tempat yang paling nyaman untuk melepas lelah, dan juga tempat paling aman untuk diri sendiri dan keluarga, kelak jika diberi kesempatan dan umur panjang.

tips memilih hunian minimalis idaman

Perhatian menjadi lebih serius ketika kondisi perubahan ini, terutama perihal harga yang semakin naik karena permintaan akan hunian nyaman dan ideal. Sedikit lucu, memang. Dahulu saya ingin menjalani hidup dengan berpindah-pindah saja, atau paling final ya mengontrak saja. Namun setelah menjalani sedikit simulasi berpindah dari rumah, penginapan, asrama—ternyata yang paling nyaman tetap suatu tempat yang tetap.

Saya paham bahwa, memiliki hunian ideal dan impian memang tak semudah itu. Belajar juga dari rumah orang tua yang membutuhkan waktu tahunan untuk terus menerus dikembangkan menjadi jauh lebih baik. Namun hal ini juga sekaligus justru menjadi tujuan jangka panjang dan pengingat dalam mengelola keuangan.

Hunian Ideal di Masa Depan

Meskipun kemungkinan nanti akan berkeluarga dan jadi diskusi bersama, saya tetap memiliki keinginan untuk memiliki hunian ideal versi saya sendiri. Toh, memiliki keinginan itu gratis dan tak tahu doa mana yang akan dikabulkan. Sembari juga niat dan usaha yang mulai dicicil perlahan dari sekarang, berikut kriteria hunian idaman versi saya:

  • Minimalis Modern

Preferensi minimalis ini, bukan karena tertarik dengan adanya tren belakangan namun telah ada sejak dahulu. Minimalis di sini karena lebih mempertimbangkan nilai guna atau manfaatnya, serta jadi membutuhkan waktu yang lebih sedikit untuk merawatnya. Minimalis bukan berarti pelit atau sehemat mungkin, melainkan tetap disesuaikan dengan kebutuhan tanpa dijadikan beban.

Mungkin karena preferensi pribadi yang menyukai semua barang atau properti terlihat di depan mata, sehingga tak ada rasa mengganjal ketika ada barang tertimbun atau diam terlalu lama. Konsep minimalis pada hunian ini juga menghindarkan dari kebiasaan diderot effect atau keinginan membeli barang yang seakan seperti butuh namun sebetulnya tidak.

Alasan lain memilih hunian dengan dekorasi minimalis karena saya menyukai ruangan yang memiliki space atau lapang. Lebih nyaman untuk menjalankan produktivitas harian dan pandangan tidak terganggu.

  • Strategis dengan Fasilitas Publik

Tinggal di hunian impian, juga perlu mempertimbangkan akses ke fasilitas umum dengan efisien. Ya, kalau misal jauh dan cukup sulit dijangkau, pastinya ongkos yang dikeluarkan juga besar. Sebisa mungkin, lokasi hunian dekat dengan fasilitas yang digunakan secara umum. Dalam poin ini saya mempertimbangkan minimal minimarket karena selain memenuhi kebutuhan yang kurang, juga menyediakan layanan yang terintegerasi secara online (misalnya aplikasi, pembayaran, booking). Yang kedua adalah fasilitas kesehatan, minimal klinik hingga Rumah Sakit karena persiapan lebih mudah dijangkau jika terjadi kondisi genting. Yang terakhir akses untuk transportasi publik maupun bisa dijangkau dengan transportasi online.

  • Lingkungan yang Nyaman dan Aman

Definisi lingkungan yang nyaman bagi saya adalah, memiliki tetangga yang mau diajak kerja sama. Hihihi. Perkara kehidupan bertetangga ini memang terkadang di luar kendali kita untuk maunya seperti apa, untuk itulah saya lebih mempertimbangkan hunian dalam bentuk perumahan. Opsi lainnya meliputi hunian yang jauh dari kebisingan pusat kota.

Lingkungan yang nyaman bukan hanya perihal ketenangan ketika sedang bekerja yang bisa dijangkau dari rumah maupun ketika istirahat. Namun juga ketersediaan fasilitas di dalamnya seperti taman dan tempat untuk berolahraga pagi seperti jogging. Saya juga memiliki cita-cita untuk tetap bisa berolahraga namun tak perlu jauh-jauh dari rumah, sehingga bisa dilakukan rutin.

Sarana dan prasarana yang ada juga didukung dengan keamanan yang dikelola. Misal pun terdapat masalah seperti listrik, air, atau yang lainnya dapat dengan mudah menghubungi kontak yang tersedia atau langgaanan.

Yak, itu saja dahulu—kalau kebanyakan nanti tambah susah mencarinya. Kendati demikian, faktor kemungkinan adanya kekurangan selalu ada meskipun sudah menetapkan kondisi ideal dan impian. Bisa juga nanti akan berubah preferensinya, namun setelah mencari-cari info dengan kondisi di atas ternyata ada yang sesuai di Botania Lake Residence

Wujudkan Hunian Impian di Botania Lake Residence

Kenyamanan tinggal didukung akan lokasinya yang bernuansa asri namun tetap strategis di area Jabodetabek baik akses maupun fasilitas umum. Terdapat fasilitas yang berbeda juga dari perumahan pada umumnya seperti BBQ Park dan Playground. Pusat pendidikan dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi juga bisa dijangkau dari perumahan, begitu juga dengan pusat kesehatan. Waw, kalau untuk keluarga muda dan untuk jangka waktu panjang ini sih tentunya cocok ya. Tak lupa juga untuk perihal keamanan, ada CCTV 24 jam dan juga access card.

Botania Lake Residence


Ada empat tipe unit yang ada di Botania Lake Residence yang berlokasi di Sawangan Baru, Depok ini, yaitu Grand Safira (45 dan 90), Solara/Lake (45 dan 75), Tiara (54), dan Altira (42 dan 70). Jika mengacu tipe idaman hunian impian di atas, saya jadi ‘naksir’ dengan unit Grand Safira, namun Solara juga tak mau kalah menarik karena khusus unit ini menghadap ke danau buatan.

Bayangan hunian idaman sudah ada di depan mata, sekarang saatnya berdoa kuat-kuat dan berusaha agar impian ini terwujud. Memang perihal impian rumah idaman ini bagi saya, merupakan pengingat paling ampuh untuk setidaknya, tidak bermalas-malasan dalam keseharian. Yuk bisa yuk! Bagaimana dengan tipe hunian idaman teman-teman, adakah yang juga memiliki konsep serupa di atas?

1 komentar

  1. Mengingat rumah adalah surga pasti semua orang ingin rumah idaman yang bagus. Ini juga bagus kelihatannya simple, tapi mewah.

    BalasHapus

Halo, terima kasih sudah berkunjung!^^ Mohon klik 'Notify Me/Beri Tahu Saya' utk mengetahui balasan komentar via email.