Daftar Isi Postingan [Tampilkan]
Sakit kepala merupakan keluhan kesehatan yang paling umum dialami oleh banyak orang. Meskipun demikian, rasa sakit ini sangat dianjurkan untuk diabaikan atau dibiarkan begitu saja. Sakit pada kepala menandakan alarm dari tubuh untuk beristirahat atau menunjukan kondisi kesehatan tertentu. Terutama jika memasuki usia produktif dan bekerja, datangnya sakit kepala ini perlu diperhatikan.
ilustrasi: haticeerol, pixabay |
Ada banyak hal yang menyebabkan sakit kepala, namun untuk kondisi tiap orang berbeda-beda. Misalnya karena alergi makanan atau minuman, perubahan cuaca dalam waktu yang berdekatan, alergi asap kendaraan atau asap rokok, kurangnya istirahat, kurangnya asupan makanan bergizi, stres dan kelelahan, tubuh jarang berolahraga, atau kombinasi dari beberapa penyebab yang disebutkan.
Sakit kepala yang tak segera ditangani juga biasanya diikuti keluhan lainnya, seperti pandangan mengabur atau mual yang tentunya menganggu kegiatan produktivitas sehari-hari. Maka dari itu, jangan menunggu keluhan sakit kepala tersebut bertambah parah baru diobati.
Beberapa orang mungkin ada yang membiarkan sakit kepala tersebut hilang sendiri tanpa obat dan sudah menjadi suatu kebiasaan. Namun hal ini riskan karena tentu saja tak selamanya mengandalkan cara tersebut untuk penyembuhan. Selain memiliki persediaan seperti obat Saridon, ada baiknya kita menyadari dan mengenali kondisi tubuh sendiri dengan cara-cara mudah berikut:
1. Amati Penyebab Sakit Kepala
Seperti yang telah disebutkan, penyebab sakit kepala tiap orang berbeda-beda. Amati kapan ketika kita merasakan sakit kepala dan sifatnya sensitif, misalnya tiap pergantian dari ruang berAC ke luar ruangan, ketika memakan cokelat atau makanan asin, atau ketika terkena asap rokok.
2. Atur Pola Makan
Jika Anda memiliki pola makan yang kurang sehat atau kurang teratur, sebenarnya bukan hanya sakit kepala saja yang menjadi efeknya namun tubuh juga akan menunjukan rasa tak nyaman. Sadari untuk segera menjaga pola makan dengan sehat dan bergizi, mengurangi makanan instan dan junk food, serta perbanyak minum air putih. Terlalu banyak minum manis tiap harinya dapat berdampak buruk pada kesehatan.
3. Perbaiki Kualitas Istirahat
ilustrasi: haticeerol, pixabay |
Tuntutan pekerjaan atau aktivitas sehari-hari bisa memakan waktu dan penundaan pada waktu istirahat. Jika jam tidur sudah mulai kacau, sebaiknya segera menata ulang regulasi fokus dan manajemen waktu. Kurangi juga terlalu sering begadang yang justru dapat membuat lesu di hari esoknya atau berakibat pada terlewatnya waktu olahraga pagi.
4. Cek Kesehatan Secara Lengkap
Agar mengetahui secara pasti kondisi kesehatan pada tubuh secara lengkap, luangkan waktu untuk periksa diri ke dokter atau RS agar mendapat hasil kondisi kesehatan secara keseluruhan. Hal ini terutama jika gejala sakit kepala bertambah dan menganggu fokus serta kegiatan sehari-hari.
5. Sedia Obat Sakit Kepala
Tips sebelumnya di atas memang terlihat mudah dan umum, namun untuk membiasakannya menjadi hal yang cukup menantang bagi sebagian orang. Memiliki persediaan obat yang cocok juga menjadi penyelamat kala sakit kepala itu datang. Hal ini untuk berjaga-jaga terjadinya kemungkinan datangnya sakit kepala, namun akses ke apotik susah atau terlalu jauh.
Obat sakit kepala mudah ditemukan dan tanpa harus memiliki resep dari dokter. Namun pastikan bahwa kandungan dalam obat tersebut mampu mengurangi hingga menghilangkan nyeri yang diakibatkan oleh sakit kepala. Dengan dosis yang tepat, kandungan parasetamol dengan kafein pada obat Saridon merupakan formula efektif untuk meredakan sakit kepala. Fungsi kafein di sini yaitu membantu kerja parasetamol dalam mengurangi peradangan dan nyeri hingga 40%.
Sebelum menggunakan obat sakit kepala, sesuaikan dosis maksimal kafein dan parasetamol harian pada keterangan di kemasan agar tak melebihi dosis yang dianjurkan. Perhatikan juga aturan pemakaian agar obat bekerja dengan maksimal, yaitu diminum setelah makan. Simpan dengan baik dan perhatikan masa expired jika digunakan sebagai persediaan.
Seperti kombinasi parasetamol dan kafein pada obat, selalu membawa persediaan obat untuk berjaga-jaga dan senantiasa menjaga kesehatan merupakan upaya terbaik untuk mengatasi datangnya sakit kepala. Namun tentu saja, jika sakit kepala mulai terus berlanjut dan tak kunjung pulih, segeralah menemui dokter untuk penanganan lanjut.
Tidak ada komentar
Halo, terima kasih sudah berkunjung!^^ Mohon klik 'Notify Me/Beri Tahu Saya' utk mengetahui balasan komentar via email.