Mengenal Kekayaan dan Potensi NTT di Kilau Digital Permata Flobamora

Daftar Isi Postingan [Tampilkan]
Ketika mendengar nama NTT, pikiran saya dan mungkin beberapa orang akan tertuju pada tempat wisata di Labuan Bajo dan juga kain tenun khasnya. Meskipun sudah beberapa kali tayang melalui acara travel di televisi, pesona Pulau Padar yang ditampilkan sama sekali tak menjemukan dan justru semakin ingin mengunjunginya. Nusa Tenggara Timur bukan hanya tempat wisatanya saja yang unggul melainkan juga banyak potensi yang kaya dan luar biasa lainnya.

Saya pertama kali tahu mengenai Pulau Alor adalah ketika mengikuti kegiataan kepemudaan di Yogyakarta. Bukan kegiatan kebudayaan sebetulnya, namun pemberian nama tersebut pada kelompok menjadikan saya tahu bahwa di NTT terdapat pulau tersebut. Akhirnya juga, bertemu kesempatan untuk  "berkunjung" mengenali kekayaan NTT melalui acara Kilau Digital Permata Flobamora pada Jumat, 18 Juni 2021 lalu. Flobamora sendiri merupakan singkatan dari Flores, Sumba, Timor, dan Alor yang merupakan pulau-pulau besar di NTT.

kilau digital flobamora

Puncak Acara Gernas BBI Kilau Digital Permata Flobamora 2021

Kilau Digital Permata Flobamora ini dilaksanakan secara luring dan juga daring yang dapat diikuti oleh masyarakat umum baik melalui saluran televisi (TVRI, Metro TV, iNews Tv, dan RRI). Acara ini sendiri merupakan puncak dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan bertempat di Puncak Waringin, Labuan Bajo, NTT. Sejumlah tamu penting hadir dalam launching ceremonial menandakan bahwa acara ini bukan sekadar menampilkan produk-produk melalui virtual expo saja, namun sebuah usaha yang serius dan perlu dukungan dari banyak pihak untuk memajukan potensi UMKM lokal di NTT. 

launching kilau digital flobamora

Tamu penting yang hadir dalam acara ini di antaranya yaitu:
  • Ma'ruf Amin (Wakil Presiden RI)
  • Johnny G. Plate (Menteri Komunikasi dan Informatika)
  • Luhut Binsar Pandjaitan (Menko Maritim)
  • Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri)
  • Teten Masduki (Menteri Koperasi dan UKM)
  • Sandiaga Uno (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif)
  • Erick Thohir (Menteri Badan Usaha Milik Negara)
  • Abdul Halim Iskandar (Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT))
  • Ririek Adriansyah (Direktur Utama Telkom)
  • Perry Warjio (Gubernur Bank Indonesia)
  • Viktor Bungtilu Laiskodat (Gubernur Nusa Tenggara Timur)
  • Edistasius Endi (Bupati Manggarai Barat)

Dalam masing-masing sambutan yang dilakukan secara bergantian, ada beberapa poin yang disampaikan tak hanya sekali terutama penekanannya terhadap UMKM. Seperti yang disampaikan oleh Wapres Ma'ruf Amin bahwa bahwasanya Gernas BBI ini nantinya diharapkan dapat mendorong national branding produk lokal unggulan dan dapat menciptakan pasar dalam skala yang lebih luas sehingga dapat meningkatkan ekonomi daerah maupun nasional.

Peningkatan Ekonomi Melalui Potensi UMKM dan Digitalisasi

umkm maju dengan digitalisasi

Masih setali tiga uang, Erick Thohir juga menyampaikan bahwa Gernas BBI dapat menjadi energi dalam mendorong produk UMKM lokal yang merupakan permata-permata tersembunyi di Flobamora untuk unjuk diri dan bersinar dalam persaingan. Menteri Parekraf, Sandiaga Uno juga turut mendukung Gernas BBI Flobamora ini dengan meningkatkan kolaborasi dengan berbagai pihak dalam bersatu membangkitkan parisiwata dan ekraf menuju Indonesia Maju.

Poin lain yang tak boleh terlewatkan adalah perihal digitalisasi yang perannya sangat penting dalam memasarkan produk lokal UMKM terutama pada masa sekarang dan selanjutnya. Untuk itulah, Bank Indonesia juga turut mengambil peran dalam mendukung digitalisasi termasuk di Flobamora bukan hanya UMKM namun juga pertanian, pariwisata, pendidikan, hingga kesehatan karena saling berkaitan untuk dapat bangkit dan berkembang. Menyambung hal tersebut, Menteri Desa PDTT, Abdul Halim Iskandar juga menyampaikan arahan Presiden di mana dana desa sangat diperbolehkan dalam pelatihan digiyalisasi terutama untuk mendukung perekonomian dan juga sumber daya manusia.

Karena bertemakan UMKM, tak lengkap kalau belum menghadiri praktisi terutama di bidang bisnis. Dalam acara ini juga menghadirkan sesi marketplace talkshow yang membahas mengenai peluang dalam bisnis bersama CEO Grab (Ridzki Kamadibrata), CEO Ladara, dan juga Ketua Umum idEA (Bima Laga).

Setelah energi positif yang digaungkan pada awal acara, acara tersebut beraliha ke virtual expo produk-produk UMKM lokal binaan yang telah terpilih dan dikurasi oleh mitra top brand seperti Bank Indonesia, Telkom, dan marketplace. Produk-produk unggulan yang ditampilkan ini terbagi menjadi fashion, kriya, hingga makanan khas dan minuman. Tentu saja di antaranya tak melewatkan tenun ikat dan kerajinan yang merupakan kekuatan dari produk lokal. Proses kurasi 100 UMKM terpilih ini sendiri sudah dimulai sejak Maret 2021 melalui kegiatan mulai dari diskusi, pelatihan, dan talkshow dengan Kementerian Kominfo, Kementerian Koperasi dan UKM, Pemerintah Daerah dari NTT, Bank Indonesia, dan Telkom.

Belanja Produk Lokal di kilaudigitalflobamora.id

kilau digital flobamora

Virtual expo Kilau Digital Permata Flobamora ini berlangsung dari 9 Juni hingga 9 Juli 2021. Jadi, expo ini merupakan kesempatan bagi yang ingin berjalan-jalan mengunjungi produk-produk lokal NTT serta membelinya secara online. Experience berbelanja produk secara langsung juga ditunjukan dalam acara puncak tersebut. Transaksi online juga dipermudah karena sudah terintegrasi menggunakan QRIS sehingga dapat membayar melalui dengan e-wallet. dengan Cara-cara yang dapat dilakukan dalam berkunjung dan membeli produk khas Flobamora adalah:

  1. Mengakses kilaudigitalflobamora.id dapat melalui smartphone, laptop, atau tablet.
  2. Pilih menu Pameran Virtual dan mengisi data registrasi nama, no HP, dan e-mail/
  3. Masuk ke Exhibition Hall dan dapat memilih menu Food A, Food B, Fashion, atau Craft.
  4. Untuk membeli produk, isi alamat, jenis pengiriman, dan juga metode pembayaran.

Mudah ya? Konsepnya sama dengan kegiatan belanja online yang biasa kita lakukan dan tentu saja familiar. Bedanya, di pameran virtual ini kita seakan dibawa dari satu stand ke stand lainnya untuk melihat beragam produk khas.

Peluncuran JP Hub, Digitalisasi Desa Wisata

wonderin id

Turut bergabung juga peluncuran JP Hub, sebuah cara efektif dalam memasarkan produk dan daerah wisata secara efektif. JP Hub ini akan mengangkat keragaman dan kekayaan alam yang berada di Indonesia dan potensial dalam wisata. Pelaku usaha dalam pariwisata dapat promosi dan mengembangkan daerah mereka secara maksimal dan lebih luas. Hal ini dapat membantu kebijakan pemerintah terintegerasi dan terhubung melalui www.indonesia.travel yang menguntungkan baik pengunjung maupun masyarakat setempat. Caranya cukup dengan membuka situs wonderin.id, klik daftar, pilih data inventory dan ikuti langkah selanjutnya sampai selesai pengaktifan.

Launching Aplikasi PiKampung

Didukung Bank Indonesia, aplikasi Pikampung merupakan upaya dalam pelestarian kampung adat sdalam promosi dan edukasi yang mengenalkan sinergi antara manusia, budaya, dan alam secara luas. Digitalisasi ini memberikan manfaat dan pengalaman baru agar akses lebih mudah dalam menjelajahi kampung adat di Nusa Tenggara Timur cukup dalam satu genggaman.

Launching Aplikasi Toko Online Bumdesmart

Bayangkan daerah dengan potensi hasil pertanian dan hasil bumi dapat menjangkau lebih luas dan tentu saja menguntungkan pelaku usaha dan para petani. Toko online Bumdesmart memberikan kesempatan bukan hanya pada pertanian namun juga mendukung pariwisata sekitar dan terus melakukan inovasi.

Peluncuran Aplikasi Gerbang Online NTT

Bank NTT juga tak kalah untuk turut aktif berperan mendukung potensi UMKM dengan meluncurkan GoNTT dengan tujuan agar produk lokal NTT dapat dipasarkan secara online dan membuka lapangan pekerjaan baru yang terintegrasi dalam satu aplikasi. Hal ini tentu saja akan menarik minat dan rasa nyaman bagi wisatawan yang tak jauh-jauh dari transaksi secara digital maupun meraih pelanggan nasional secara online.

Acara fashion show mengantarkan sesi menuju akhir acara dengan peragaan aneka koleksi pakaian yang dikemas secara modern dengan bahan kain tenun khas Nusa Tenggara Timur dan penampilan suara merdu dari Chelsea Ndagung. Bagi teman-teman yang kemarin belum berkesempatan mengikuti acara ini, tenang saja karena tayangan ini disimpan dan dapat diakses melalui YouTube berikut:


Secara keseluruhan, saya mendapat poin-poin dalam acara Kilau Digital Permata Flobamora kemarin yaitu:

  • Pentingnya optimalisasi teknologi bukan hanya pada aplikasi namun juga jaringan
  • Pentingnya sinergi dan juga kolaborasi seluruh pihak yang melahirkan dapat dampak positif bagi NTT
  • Mendukung dengan membeli produk unggulan NTT

Hal ini akan membawa kita pada pertumbuhan ekonomi dan juga peningkatan sumber daya manusia serta tak ada lagi yang tertinggal. Peran dukungan #BanggaBuatanIndonesia dari kita dengan membeli produk unggulan juga sangat membantu karena akses untuk mengenal dan berkunjung telah dimudahkan. Jangan lupa dan jangan ketinggalan untuk kunjungi kilaudigitalflobamora.id sampai 9 Juli 2021 nanti!
***


9 komentar

  1. Keren ni acaranya. Andai saja pasar ini di ciptakan dalam rangka pembinaan UMKM, maka sudah tentu perekomonian masyarakat terdongkrak ..

    BalasHapus
  2. Menarik sekali acara ini ya Mba
    Flobamora memang kudu digenjot dalam hal pemasarannya.
    supaya makin banyak yg kenal dgn produk2 dari Flobamora.
    Pegiat UMKM juga kian berdaya

    BalasHapus
  3. wahh aku sekarang juga sering beli produk lokal, misalnya skincare gitu. sama produk-produk makanan. harapannya sih supaya tindakan sederhanaku ini juga bisa ikut bantu pertumbuhan ekonomi di negeri ini ya meski tidak berdampak banyak

    BalasHapus
  4. Bener loh, Mbak. Aku juga kalo denger kata NTT tuh langsung ingetnya Labuan Bajo dan hasil tenun khasnya. Setuju sama Mbak Umi. Optimalisasi teknologi memang sebaiknya jangan hanya pada aplikasinya ya, Mbak. Karena jaringan itu juga berpengaruh. Semoga perekonomian masyarakat kita, khususnya yang ada di daerah-daerah bisa menjadi lebih baik, terlebih dengan sekarang adanya teknologi yang semakin maju. Apalagi produk-produk buatan lokal juga tidak kalah bagus kulitasnya.

    BalasHapus
  5. UKM di Flobamora sangat terbantu dengan aplikasi ini ya. Tak tanggung-tanggung nih support pemerintah. Bukan hanya gerakan nasional cinta produk indonesia tapi juga bagaimana makin dekat dengan mereka melalui gawainya kalau mau beli.

    BalasHapus
  6. seru juga nih buat jalan jalan Virtual expo Kilau Digital Permata Flobamora. Bisa melihat keindahan Indonesia Timur sekaligus bisa mendukung #BanggaBuatanIndonesia juga sih

    BalasHapus
  7. Oh bahkan ada makanan juga yaa..
    Semakin canggih dan menjangkau masyarakat luas melalui dunia digital.
    Semoga apps UMKM Flobamora bisa dinikmati dan dimanfaatkan masyarakat luas.

    BalasHapus
  8. Semoga dengan adanya event ini, pesona Flobamora semakin tersebar ke penjuru Indonesia bahkan dunia agar dunia pariwisata Indonesia maju dengan merata. Tidak hanya daerah itu-itu saja karena Indonesia punya banyak pesona.

    BalasHapus
  9. Salah satu masalah lroduk umkm adalavh mengenalkan produk2 yang gak familiar d sebGian masyarakat. DengN web ini .membantu masyarakat mengenal produk dan memudahkan penjual untuk mengenal produk mereka secara digjtal..keren banget lah ini..

    BalasHapus

Halo, terima kasih sudah berkunjung!^^ Mohon klik 'Notify Me/Beri Tahu Saya' utk mengetahui balasan komentar via email.