Loko Coffee Shop Purwokerto: Cara Seru Membunuh Waktu Sembari Menunggu Kereta di Stasiun

Daftar Isi Postingan [Tampilkan]
Kalau baca-baca di internet, Stasiun Purwokerto menjadi salah satu tempat romantis dan berkesan di Purwokerto. Ya gimana enggak, kota kecil kecintaan kita semua ini untuk jalur transportasi adanya kalau nggak terminal ya stasiun. Nggak ada bandara, namun itu juga yang membuat kesan dan kenangan sendiri akan Purwokerto. Saya jadi ingat ketika jadi finalis Netifest 2020, pasti ditanyanya pesawatnya jam berapa nyahaha. Ada sih deket-deket nanti bandara Soedirman yang lagi proses pembangunan di Purbalingga nanti, tapi masih jauh jadinya.

loko coffee shop purwokerto

Stasiun Purwokerto ini dikenal dengan lagu di Tepian Sungai Serayu yang didengungkan, mau mahasiswa yang mudik atau tiba, mau pebisnis yang datang untuk keperluan bisnisnya, atau fresh graduate yang sedang ikhtiar untuk melamar pekerjaan setidaknya pernah merasakan pengalaman naik kereta dari atau turun di Stasiun Purwokerto. Di sini juga saya sempet mengalami drama seperti salah naik kereta, hampir telat naik kereta, refund tiket, jadi ojek mahasiswa dan dicurigai opang, nganter temen, serta perjalanan-perjalanan yang menyenangkan karena hobi. Nah selama bolak balik di stasiun belum pernah selama ini mampir ke gerai makanan yang ada karena ngirit dan juga bagi saya masih mainstream. Tahun ini, akhirnya ada Loko Coffee Shop yang bisa menjadi rumah sementara untuk transit di dekat Stasiun Purwokerto.

Loko Coffee Purwokerto sendiri sudah diresmikan dibuka sejak 15 Februari 2020 lalu, jadilah Stasiun Purwokerto ada Loko Coffee-nya seperti di Stasiun Gubeng, Gambir, Yogyakarta, Cirebon, atau Semarang. Lokasinya ada di selatan dekat dengan pintu masuk Jl. Stasiun di bagian selatan. Jadi buat yang sedang menunggu di waiting room atau baru saja turun dari kereta bisa mampir ke sini untuk menikmati menu yang ada, juga free Wi-Fi. Bukan hanya khusus untuk penumpang kereta namun warga Purwokerto di sekitarnya bisa juga mampir ke sini.

loko coffee shop purwokerto

loko coffee shop stasiun purwokerto

loko coffee shop stasiun purwokerto

Kemarin (25/2) saya dan teman-teman nyoba ke sini, sengaja weekdays dan jam sebelum makan siang karena antisipasi takut ramai. Ternyata belum ramai dong, ada sih pengunjung silih berganti: kebanyakan petugas yang sedang beristirahat dan beberapa warga lokal yang mungkin penasaran dengan Loko Coffee ini. Pas dateng ke sini belum sepenuhnya rapi di sekitarnya, masih dalam proses menuju final seperti misalnya toilet, apakah dindingnya nanti akan dicat atau tidak, dan beberapa menu belum ada. Hanya itu saja sih, kalaupun nanti ternyata ada dekorasi tambahan kami udah sempet foto-foto dengan nuansa yang vintage. Ala rumah lawas gitu dengan jendela yang besar.

Untuk menu bagaimana? Untuk ukuran Coffee di Purwokerto sih termasuk harga rata-rata, belum yang terlalu mahal namun tetap ada pajaknya. Kemarin nyoba ice cappucinno dan strawberry pancake, sementara teman saya memesan iced taro latte dan nasi goreng. Untuk iced cappuccinonya terlalu manis dan kurang terasa kopinya, mungkin lain kali saya nyoba yang kopi hitam atau dripfilternya. Sementara untuk pancake, surprisingly ukurannya tebal dan lebar jadi hampir satu piring gitu. Puas dan worth sama harganya, untuk ukuran dessert saya jadi kenyang. Rasanya cukup enak dengan topping ice-cream, bener-bener memanjakan perut.

menu loko coffee shop stasiun purwokerto

menu loko coffee shop stasiun purwokerto

menu loko coffee shop stasiun purwokerto

Tempatnya itu dibagi jadi dua, indoor dan outdoor. Kalau yang didalam ruangan cukup luas dan tersedia check-in counter, jadi kalau yang mau cetak tiket bisa nih di sini dari pada lari-larian di stasiun ya kan. Uniknya di sini menggunakan karpet merah, dan ada kursi-kursi yang mirip ala-ala coworking space membuat kesan bahwa tempat ini memang asyik banget buat transit sehabis berlelah-lelah di dalam kereta. Dijejerkan juga aneka kopi-kopi serta pelayanannya yang ramah bikin kamu berterima dan pulang yang disambut. Gokil, apa keren bener bahasa ogut.

Untuk bagian luar konsepnya amphlteather, kalau malem-malem nongkrong di sini sambil ngeliatin suasana stasiun seru juga. Biasanya kan nongkrongnya cuma di rerumputan gitu tuh, bisa nyoba suasana di Loko Coffee. Sepertinya untuk bagian outdoor ini sewaktu-waktu ke depan bisa untuk live music atau semacamnya. Eh iya tagline dari Loko Coffee Purwokerto ini unik lho yaitu Medang, Madhang, Jagongan seperti yang ada di Yogyakarta. Beda-beda nih tergantung tempat, kalau di Cirebon sendiri misalnya jadi Ngopi, Ngeteh, Nyusu.

loko coffee shop stasiun purwokerto

loko coffee shop stasiun purwokerto

loko coffee shop stasiun purwokerto
in frame: talitha, anas, bella
loko coffee shop stasiun purwokerto

loko coffee shop stasiun purwokerto

loko coffee shop stasiun purwokerto


Overall, Loko Coffee ini memang cocok diperuntukan untuk jiwa-jiwa yang transit mau sekali atau jadi langganan tetap. Lebih cocok untuk suasana ngobrol bersama-sama, atau makan mengisi perut karena menunya variatif dari yang modern sampai tradisional. Loko Coffee bisa jadi alternatif juga untuk mereka yang menari coffee shop terdekat dari Stasiun Purwokerto—nggak perlu waktu lama untuk menuju tempatnya. Kalau kamu mau ngerjain sesuatu dan lagi deadline, Loko Coffee juga tempat yang nyaman karena ada stop kontak dan WiFi—namun harus tahan juga karena lokasinya dekat jalan jadi terkadang noisy. Namun dengan tempat dan suasana yang aman, setidaknya kamu mendapatkan tempat dengan rasa yang nyaman.

Fasilitas:
-        Check in counter
-        WiFi
-        Buka 24 jam
-        Stop kontak

Kisaran Harga:
-        Makanan: IDR 15.455 – 70.000
-        Minuman: IDR 6.364 – 30.000
-        Tax 10%

Daftar harga menu terlampir:

menu loko coffee purwokerto

menu loko coffee purwokerto

menu loko coffee purwokerto

menu loko coffee purwokerto

menu loko coffee purwokerto

menu loko coffee purwokerto

P.S: Foto-fotonya nggak diedit cuma diresize aja, murni dari jepretan HP, sengaja, adminnya lagi males. Terus biar natural aja yak. Yawis intine kayakue lur, kapan kie jagongan bareng koh~

28 komentar

  1. tempatnya bagus ya, memang cocok buat orang yg sekedar teansit atau menghabiskan waktu bareng, nongkrong n berkegiatan

    BalasHapus
  2. Tempatnya semi vintage tapi menunya ala western ya. Nggak bosen lagi kalo nunggu di stasiun ka

    BalasHapus
    Balasan
    1. Menunya variatif kak western termasuknya, iya nih :D

      Hapus
  3. suasana loko coffee asik banget kalau buat nugas skripsi dan menu harganya pun terjangkau kalau di dekat stasiun ditambah memesanpancake strawberry wahh tambah nikmatt

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lumayan kak asal pas lagi sepi :D enak nih pancakenya :3

      Hapus
  4. Konsepnya abu-abu gitu ya, meskipun sederhana tapi instagramable tuh. Dari jauh udah nampak beda dari yang lain. Kapan-kapan pengen kesituu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya kalau bisa ambil angle yang bagus bisa instagrammable :D

      Hapus
  5. Saya selalu melewati stasiun Purwokerto kalau dari Jakarta Kebmumen atau sebaliknya, Mbak Marfa. Hanya sekedar kereta lewat, kalau mampir khusus belum. Dan stasiun Purwokerto ini salah satu stasiun ramai karena merupakan persilangan dua jalur ya. Seru juga ya, kalau ngopi-ngopi di Loko Coffee ini. kapan-kapan mampir lah hehehe.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya nih, stasiun yang memberi kesan sendiri bagi orang2. Boleh mampir kak silakan :D

      Hapus
  6. Menarik banget nih, cocok buat transit waktu nunggu kereta, apalagi ada mesin check in juga

    BalasHapus
    Balasan
    1. plus sajian makanan menarik sekali. saya tertarik sruput yogurt liat tampilan manisnya. itu pancake jg gede ya, bikin kenyang

      Hapus
    2. Ada untuk melihat jadeal kereta juga ada lho hihi

      Hapus
    3. Aih, aku juga jadi pengin yogurtnya juga :D

      Hapus
  7. Pancake nya kelihatan enak banget, duh jadi ngiler. Tempatnya juga oke, bisa nih jadi tempat yang nyaman buat cari inspirasi untuk menulis di blog

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kan ngileer :D lumayan nyaman buat ngeblog kak :D

      Hapus
  8. Cocok nich ..sembari nunggu kereta menikmati kopi dan cemilannya...ide segar pun datang..tidak terasa waktu berjalan cepat pastinya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jangan sampai ketinggalan kereta tentunya :D

      Hapus
  9. Walaupun belum sepenuhnya selesai sudah difungsikan ya. Wah...malah repot tuh kalau mau ngecat tembok, karpet sudah dipasang, dan kafe sudah berfungsi. Sepertinya engga bakalan dicat. Hehe...
    Aku ngiler wafelnya tuh. Btw...ati-ati keasyikan kerja di kafe, ketinggalan kereta tuu...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sudah grand opening sih kak, mungkin tinggal beberapa finishing saja :D memang sepetinya mau seperti ini saja ya kak konsepnya hihi

      Hapus
  10. Kereen ya, sekarang di stasiun2 jg udah banyak lokocoffee kayak gini.
    Tempatnya jg cozy gitu, enak banget buat sambil nunggu kereta datang.

    Ntr klo ke Purwokerto pengen nyobain ke situ ah.

    BalasHapus
  11. walaupun belum jadi sepenuhnya tapi kelihatan kalau tempatnya bagus dan instagramable. lokasinya juga dekat stasiun ya jadi lumayan bisa buat nunggu kereta

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya kan kak kecee, he eh memang dikhususkan untuk penumpang :)

      Hapus
  12. Stasiun Purwokerto makin kekinian aja, sekarang sudah ada loko coffee shop juga. Jadi rindu naik kereta, sudah lama juga aku gak ke stasiun Purwokerto.

    Menu yang tersedia di Loko Coffee Shop juga kekinian dan tampak instagramable. Jadi pengen nyobain, aduh, kapan ya bisa main ke Purwokerto lagi. Padahal deket, tapi cuaca lagi hujan begini, weekend pun aku jadi mager terus.

    Btw, Bandara Soedirman mungkin bisa beroperasi tahun depan. Itu kalau segala sesuatunya dan berbagai lini berproses cepat. Ya, semoga cepet jadi, aku juga pengen naik pesawat enggak perlu jauh-jauh ke Jogja atau Semarang kalau pengen naik pesawat, hahaha.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haha iya kan Mba Ery, masih proses bandaranya. Kalau suda jadi pasti Pbg jadi lebih ramai ya :D

      Hapus
  13. Jiwa2 yang transiit. Wkwkw, bisa banget ngambil pilihan katanya Mba.

    Aku kaget liat harganya, pake segala ada 5 rupiah. Gimana susuk e? Ealah, ternyata kalo ditambah tax 10% jadine genap ya Mba

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha tiba tiba saja terpikirkan mbak :D ahaha iya ada tax nih

      Hapus

Halo, terima kasih sudah berkunjung!^^ Mohon klik 'Notify Me/Beri Tahu Saya' utk mengetahui balasan komentar via email.